Rainbow Arch Over Clouds

Selasa, 01 Oktober 2013

Interaksi Edukasi

Interaksi edukatif adalah interaksi yang berlangsung dalam suatu ikatan untuk tujuan pendidikan dan pengajaran.dalam artian yang lebih spesifik pada bidang pengajaran dikenal dengan istilah interaksi belajar mengajar.interaksi belajar mengajar mengandung  suatu arti adanya kegiatan interaksi dari pengajar yang melaksanakan tugas mengajar di suatu pihak dengan warga belajar (siswa, anak didik, subjek belajar ) yang sedang melaksanakan kegiatan belajar dipihak lain. Dalam setiap bentuk interaksi  edukatif  mengandung dua unsur pokok; unsur  teknis dan unsur normatif .

Dalam unsur normatif, antara guru ( sebagai pendidik), dan peserta didik harus berpegang pada norma yang diyakini bersama. Misalnya dalam pengajaran pmp guru dan peserta didik harus meyakini pancasila sebagai falsafah hidup bangsa Indonesia.pengajaran sebagai bagian dari pendidikan, sedangkan pendidikan bersifat normatif. Sedangkan suatu pendidikan dapat dirumuskan pula secara teknis dan merupakan pristiwa yang memiliki aspek teknis. Pendidikan sebagai kegiatan praktis yang berlangsung dalam suatu masa, terikat dalam situasi, terarah pada satu tujun. pristiwa ini adalah suatu rentetan kegiatan saling mempengaruhi, satu rangkaian  perubahan dan pertumbuhan serta perkembangan fungsi-fungsi psikis dan pisik.dalam rangkaiannya tersebut pristiwa yang menuju kepada  pembentukan itu sendiri merupakan suatu proses teknis.

Jadi pada umumnya Interaksi edukasi adalah suatu gambaran hubungan aktif dua arah antara guru dan anak didik yang berlangsung dalam ikatan tujuan pendidikan. Dan proses interaksi edukasi itu adalah suatu proses yang mengandung sejumlah norma,dan semua norma itulah yang harus guru transfer kepada anak didiknya.



   Ciri – ciri interaksi edukasi
Dalam bentuknya interaksi mengandung unsur pokok diantaranya interaksi edukatif yang bersifat nomatif. Interaksi edukatif mempunyai ciri- ciri sebagai berikut:
1.      Interaksi edukatif mempunyai tujuan;
2.      Interaksi edukatif memilki bahan/pesanyang menjadi isi interaksi atau sebuah materi;
3.      Ditandai dengan pelajar atau peserta yang aktif;
4.      Guru berperan sebagai pembimbing
5.      Memiliki metode  tertentu dalam penyampaiannya untuk mencapai tujuan
6.   Mempunyai situasi yang memungkinkan proses belajar-mengajar berjalan dengan    baik

7.      Evaluasi terhadap hasil interaksi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar